Wednesday, January 2, 2013

Book Kaleidoscope 2012 : Top Five Most Favorite Books


Kategori terakhir dari Book Kaleidoscope 2012 ini adalah menentukan buku terfavorit tahun 2012.
Hmm...berhubung saya pusing milih, saya akan memilih buku-buku yang saya kasi rating 5 bintang di Goodreads deh. Toh 5 bintang itu artinya emang saya suka banget.

Oya...gak semua buku ini sudah saya review. Kebanyakan malah belum. Maklum, saya selalu kesulitan mereview buku yang saya suka banget karena bawaannya pengen spoiler semuanya. #AlesanBangetSihIni.
Tapi ada beberapa yang sudah saya review. Kalo mo baca review saya, silakan klik aja di judul buku. Kalo kebetulan bukunya gak saya review, maka klik itu akan membawa anda pada profil buku tersebut di Goodreads. Yaa...kan anda bisa baca review yang lain jadinya. Hehehe....#NgelesAbis

Urutan ini gak saya susun berdasarkan yang paling favorit, karena buat saya ke-5 buku ini ada dalam level favorit yang sama. So here we go :

1. The Fault In Our Stars oleh John Green


Titel Goodreads Choice 2012 Winner sudah membuktikan bahwa buku ini memang layak dipilih jadi top 5. Berkisah tentang Hazel, gadis penderita kanker tiroid stadium 4 dan kisah asmaranya dengan Augustus Waters, mantan penderita kanker tulang. Tapi ini bukan sekadar cerita cinta biasa yang menye-menye. Ini adalah cerita tentang keberanian mengejar keinginan, memuaskan tanya yang tersimpan juga tekad menjalani hidup sepenuh-penuhnya. Ini cerita tentang keikhlasan menerima takdir dan membuat yang terbaik dari setiap kondisi yang ada. Saya dibuat tersenyum, tertawa kecut, terharu tapi juga salut pada interaksi dan dialog para tokohnya.

2. Weird Things Customers Say In Bookstores oleh Jen Campbell


Buku yang berisi kumpulan pertanyaan dari para customer di toko buku ini sungguhlah memancing tawa saya.
Saya masih ingat kalo dulu saya membacanya dalam 2 jam saja. Dan itu 2 jam yang penuh tawa.
Walo begitu, saat tertawa, mau tak mau saya merasa miris juga pada keacuhan beberapa orang di luar sana terhadap buku. Sebagai orang yang sangat suka membaca, saya sering berpikir naturally semua orang punya kecintaan membaca seperti saya. Karenanya miris juga mengetahui ada orang di luar sana yang berpikir William Shakespeare masih hidup. This book gives me a happy and sad feeling at the same time. And for that reason, I put it in my favorite list.

3. Wonder oleh RJ Palacio


Gak bisa nggak, buku ini harus masuk top 5 favorit saya.
Buku ini berkisah tentang Augie, bocah 10 tahun penderita Mandibulofacial Dysostosis, sebuah kondisi rumit
yang membuat wajahnya tampak tidak biasa. Kisah berawal ketika Augie dimasukkan ke sekolah baru oleh orang tuanya. Kita semua pernah merasakan bagaimana nervous-nya jadi anak baru di sekolah. Bayangkan bila hal itu terjadi pada Augie yang memiliki kualifkasi gak biasa. 

Di-bully? There's a big chance about it. 
Diledek? Itu mah hampir pasti.
Bagaimana usaha Augie untuk diterima teman-temannya dengan menjadi diri sendiri, juga usah dia untuk mengatasi ketakutan dan rasa mindernya serta penulisan cerita dari berbagai sudut pandang tokoh lain adalah daya tarik utama buku ini.

4. P.S. I Love You oleh Cecilia Ahern


Sejujurnya saya gak nyangka bakal segitu sukanya sama buku ini. Berkisah tentang Holly, seorang janda muda yang baru saja ditinggal pergi suaminya, Gerry, karena kanker otak.
Di saat Holly merasa benar-benar down, tiba-tiba datanglah surat dari Gerry. Ternyata Gerry sudah mempersiapkan istri tercintanya agar tidak larut dalam kesedihan setelah kepergiannya.
Melaui surat yang dikirimkan Gerry tiap bulan, Holly belajar untuk percaya pada cinta lagi dan menjalani hidup sepenuhnya.
Yang saya suka dari buku ini (selain karakter Gerry tentu saja) adalah jalinan kata milik Ahern. Bukan yang menye, bukan juga yang datar namun pas menggambarkan perasaan Holly dan Gerry. Saya juga suasana persahabtan yang terasa banget di novel ini. Dan saya suka endingnya yang gak maksa itu.

5. The Princess Bride oleh William Goldman


Waa...bisa dibilang ini buku favorit sepanjang masa. 
Ide cerita standar saja sebenarnya. Tentang seorang putri bangsawan bernama Buttercup yang jatuh cinta dengan farm boy bernama Westley. Demi menjadi pria yang pantas meminang Buttercup, Westley pergi bertualang mencari harta. Namun yang didapat oleh Buttercup adalah berita kematian Westley. Karena suatu hal, Buttercup terpaksa menerima pinangan sang pangeran.
Saat mendekati hari pernikahannya, Buttercup diculik oleh seorang perompak terkenal yang anehnya memiliki kemiripan dengan Westley.
What's this book about beside romance? Fencing. Fighting. Strong Hate. Harsh Revenge. A Few Giants. Lots of Bad Men. Lots of Good Men. Five or Six Beautiful Women. Beasties Monstrous and Gentle. Some Swell Escapes and Captures. Death, Lies, Truth, Miracles, and a Little Sex.

Kisah yang sudah klasik dan pasaran?
Emang iya :D. Tapi sometimes menyenangkan baca cerita yang tak lekang masa seperti ini. Walo harus saya akui, alasan utama saya menyukai buku ini karena saya sudah terpesona saat pertama menonton filmnya ketika saya kelas 4 SD dulu.


Yep...itulah 5 buku favorit saya sepanjang 2012 ini. Gimana dengan kamu?
Tertarik mengetahui buku favorit versi blogger lain? Cek di sini yuks.

3 comments:

  1. Dulu pernah nonton The Princess Bride tp gak mudeng ceritanya. Yang maen si yang jadi Robin Hood dodol bukan? Hehe..
    Kayaknya hampir semua masukin TFIOS di listnya. Gue malah punya tp blom baca. Huweeh.. Wonder jg baru mau bc tahun ini. Kayaknya bisa masuk list 2013 punya nih..

    ReplyDelete
  2. The Princess Bride itu terasa pasaran, karena semua yg terbit setelah itu pada meniru buku ini (mungkin..:D). Makanya dia masuk klasik ya?

    ReplyDelete
  3. @Nana:

    Hahaha...aku udah lupa sapa yang main Princess Bride, Na. Kalo Wonder...kayaknya bakal masuk list 2013-mu juga

    ReplyDelete